Daftar Isi
Pengalamanku Waktu Pendakian Mt Lawu
Hai, teman teman siapa diantara kalian yang pernah mendaki gunung lawu?, kalo udah pernah kita sama dong hehe.
Gunung lawu adaalah sebuah gunung yang tidak aktif, yang terletak di dua provinsi, yaitu provinsi Jawa tengah dan Jawa timur.Gunung lawu juga memiliki puncak yaitu Hargo Dumilah.
Gunung lawu terkenal juga sebagai gerbang alam ghaib, di karenakan di gunung lawu banyak hal hal mistisnya, tapi selain hal mistisnya lawu juga terkenal dengan keindahanya.
Saya akan sedikit membagikan pengalaman saya tentang pendakian ke gunung lawu.
Pendaftaran Peserta
saat itu saya ingin mendaftar sebagai peserta pendakian gunung lawu yang diadakan oleh pondok saya, yang mendaftar sekitar 20 orang termasuk saya, dan saya meminta izin kepada abi dan umi saya alhamdulillah di izinkan, dan saya mendaftar di ustadz atau panitia.Setelah mendaftar ke panitia saya di beri tahu kalau siap di briving selama satu bulan untuk persiapan fisik dan mental.
Persiapan Fisik
pertama adalah persiapan fisik yang akan saya lakukan dan teman saya adalah:
- joging pagi atau lari lari pagi setiap hari jum’at.
- joging sore atau lari lari sore setiap hari.
- renang setiap hari sabtu.
Jadi itulah persiapan fisik yang saya lakukan dengan teman saya selama kurang lebih satu bulan sebelum melakukan pendakian.
Persiapan Mental
Persiapan mental menurut saya persiapan yang sangat penting sekali dikarenakan baiagaman kita bisa menyesuaikan kehidupan di tempat baru seperti gunung, dikarenkan gunung lawu terkenal sekali dengan kemistisannya kita harus siap mental.
persiapan mental yang saya lakukan dengan teman teman saya adalah menonton vidio vlog tentang pendakian gunung lawu yang ada hal mistisnya, supaya mental terlatih.
Persiapan Perlengkapan Pendakian
Persiapan perlengkapan itu sangat penting di dunia pendakian, dikarenakan jika perlengkapan tidak lengkap bisa mengurangi rasa kenymanan dan keselamatan saat pendakian.
contoh perlengkapan alat pendakian yang saya bawa versi saya sendiri:
- tas carier
- SB atau slepping bag
- matras
- tenda dom
- kompor porteble
- sepatu gunung
- nesting
- cooking seet
- amunisi atau makanan
- air mineral
- perlengkapan p3k
- Dll
Itulah sedikit contoh perlengkapan yang saya bawa saat pendakian di gunung lawu.
Perjalanan Dari Pondok Ke Candhi Cetho
Saya berangkat pada bulan desember ,tanggal 29, tahun 2019, saya berangakat menggunakan mobil elf bersama 25 teman saya dan 3panitia atau ustadz saya, saya berangaka dari ngawi jam 00.00 dan sampai di tempat pendakian via candi cetho jam 04.30.
Setelah itu saya melaksanakan sholat shubuh terlebih dahulu dan setelah itu saya melaksanakan sarapan pagi dan di lanjut do’a bersama sebelum berangkat.
Gerbang Pendakian Via Candhi Cetho
waktu menunjukan 05.30 saya dan teman saya mulai melangkahkan kaki menuju puncak gunung lawu atau puncak hargodumilah,sebelumnya saya harus registrasi terlebih dahulu untuk menyerahkan data anggota.
setelah registrasi saya berjalan menuju pos 1 ,waktu menujukan jam 07.00 saya sampai di pos 1 pendakian via candhi cetho.
Perjalanan Menuju Puncak
Langkah demi langkah ku lalui tetap semangat walau badan merasa capek, perjalanan via candhi cetho sangat berdebu dan mengganggu pernafasan juga.
Pada saat perjalan juga teman saya ada yang hampir tidak kuat lagi, tapi karena semangat dan kekompakan kita semua ahirnya teman saya semangat lagi biarpun dia sedikit lelah.
Dan dikarenakan semuanya sudah capek akhirnya kita semua bersetuju untuk camp malam di pos 5 jalur pendakian via candhi cetho,kita akan melakukan perjalanan menuju puncak besok pagi nya.
Pasar Dieng Atau Pasar Setan
Pagi saya melanjutkan perjalanan dan saya melewati tempat terkenal mistisnya di gunung lawu yaitu pasar setan atau pasar dieng.
pasar setan atau pasar dieng terekenal mistisnya kononkatanaya dikarenakan pada malam hari itu seperti pasar pada umumnya dan nggak ada yang terlihat tapi terdengar ramai, itu info yang saya ketahui.
Warung Tertinggi
warung mbok yem adalah warung yang sangat terkenal di kalangan pendaki di karenakan warung nya berdiri kokoh di ketingiian 3000mdpl lebih sebab itu sering disebut warung tertinggi.
Setelah saya melewati pasar setan atau pasar dieng ketemulah degan warung mbok Yem, diwarung mbok Yem saya dan teman-teman melakukan kegiatan sarapan nasi pecel.
Puncak Lawu Atau Puncak Hargo Dumilah
Dan setelah perjalanan lama dan sangat melelahkan akhirnya terbayar lunas oleh keindahan puncak gunung lawu atau puncak hargo dumilah.
Dari situlah saya akhirnya bisa melihat betapa luas dan indahanya ciptaan ALLAH SWT.
Itulah pengalaman pendakian pertama saya di mt lawu 3265mdpl “bagi saya mendaki itu seru dan bikin candu” seru pokoknya kalian harus cobain ya terimakasih. @ilhamroisulmuslimin 18 januari 2021